An Introduction to Cost Terms and Purposes


Berbicara tentang Akuntansi Biaya alias Cost Accounting pasti erat kaitannya dengan Cost. Nah apa sih itu cost?

Menurut Horngren, Charles T., Srikant M. Datar, dan George Foster, biaya (cost) adalah sumber daya yang dikorbankan / dikeluarkan untuk memperoleh tujuan tertentu, dan biasanya diukur dalam satuan mata uang, dapat berupa cash atau cash equivalent
Menurut Hansen, Mowen, biaya (cost) adalah yang harus dikeluarkan untuk memperoleh barang / jasa ( pengorbanan ekonomis untuk manfaat yang dirasakan di masa yang akan datang )

Setelah mengetahui definisi biaya ( cost ), terdapat juga istilah cost object.

Cost Object ( objek biaya ) yaitu segala sesuatu ( dapat berupa produk, konsumen, departemen, proyek, aktivitas, dan lain sebagainya) dimana biayanya dapat dihitung dan diukur.

Selain itu dikenal juga istilah cost drivers ( pemicu biaya ) yang merupakan suatu variabel yang menyebabkan timbulnya biaya, misalnya level of activity ( jumlah jam tenaga kerja langsuung, jumlah machine hours, dll)
Biaya dapat diklasifikan menjadi :

1. Direct Cost

Biaya yang terkait langsung dengan cost object sehingga dapat ditelusuri langsung ke cost object      tersebut dengan cara yang ekonomis (cost effective).
Contohnya adalah direct material ( bahan baku langsung ), direct labor ( pekerja langsung )
Pada direct cost dikenal istilah cost tracing yaitu untuk menggambarkan pembebanan direct cost ke cost object. Metode tracing ke cost object ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :
🔺   Direct Tracing
Proses pengidentifikasian dan pembebanan biaya yang secara fisik dan eksklusif terkait dengan cost object
🔺   Driver tracing
Metode pembebanan biaya ke cost object dengan menggunakan pemicu biaya/ cost drivers

 2. Indirect Cost

Biaya yang terkait dengan cost object tetapi tidak dapat ditelusuri langsung ke cost object tersebut dengan cara yang ekonomis ( cost effective )
Pada Indirect Cost dikenal  istilah cost allocation yaitu digunakan untuk prmbrbanan indirect cost ke cost object.
Karena tidak adanya hubungan sebab akibat yang terjadi, maka mengalokasikan biaya tidak langsung ini, biasanya dengan menggunakan asumsi hubungan tertentu

Selain Direct Cost dan Indirect Cost, terdapat juga Cost System dab Cost Accumulation, apakah itu???

Cost system adalah serangkaian aktivitas untuk memproses data-data biaya menjadi informasi biaya. Informasi biaya bisa berupa laporan harga pokok produksi atau laporan harga pokok penjualan. Dilihat dari data biaya produk yang diinput, cost system bisa dibagi menjadi tiga, yaitu :
🔼    Standar costing, jika data biaya produknya dari standar perusahaan
🔼    Normal costing, bila data prime cost adalah aktual dan FOH menggunakan predetermined  rate
🔼   Actual costing, bila semua data biaya produk adalah aktual

Cost accumulation adalahproses pengakumulasian biaya produk ke produk yang bersangkutan. Ada dua metode yang umum digunakan, yaitu :
🔼  Job order costing, jika proses pengakumulasian berdasar job yang dikerjakan
🔼   Process costing, jika proses pengakumulasian berdasar flow of production process

Antara cost system dan cost accumulation terdapat keterkaitan, yaitu karena cost system terdiri dari input (data biaya produk ) - proses – output (laporan biaya). Dalam hal proses itulah cost accumulation berada, proses tersebut adalah proses pengakumulasian biaya ke produk, kemudian hasilnya dilaporkan berupa laporan biaya.


sumber : Cost Accounting : 15th Horngren

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cost Of Quality, Spoilage, Rework, and Scrap

Job Order Costing

ACTIVITY BASED COSTING